Danau
Beratan Bedugul
Danau
Beratan Bedugul merupakan sebuah danau yang berada di Bali yang dikelilingi
oleh bukit dan memiliki udara sejuk. Danau Beratan berada di kawasan Bedugul
yang terletak di dataran tinggi dan alamnya masih asri. Lebih tepatnya terletak
di Jalan Raya Candi Kuning di Desa Candi Kuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan,
Bali.
Danau
Beratan Bedugul termasuk dari sekian banyak wisata Bali yang terkenal. Sehingga
tidak heran saat ini wisata Danau Bedugul ramai dikunjungi wisatawan asing
maupun domestik. Karena objek wisata ini
masuk wilayah Bedugul, wisatawan banyak yang menyebut danau Beratan/Bratan Bedugul
dengan nama Danau Bedugul.
Pengunjung yang menyewa dan
menaiki speed boat
Danau
Beratan Bedugul ini mempunyai kedalaman sekitar 23 meter, untuk menikmati
keindahan danau yang luar biasa indahnya di bedugul ini, tentunya tidak akan
cukup hanya berdiri di pinggiran danau saja. Untuk itu, pengunjung dapat
menyewa speed boat dan menaikinya,
kemudian berputar berkeliling di atas danau menjelajahi setiap sisi-sisi
eksotisnya. Pengunjung yang telah menyewa speed
boat pasti akan diberhentikan di sebuah tempat yang berlatar belakang pura
tengah danau. Disini pengunjung dapat berfoto-foto dengan latar belakang pura
tengah danau.
Yang
membuat objek wisata Danau Beratan Bedugul sangat terkenal dan disukai
wisatawan, adalah karena keunikan dari letak pura yang berada di tengah danau.
Dimana ketika air Danau Bedugul meluap, maka area di sekitar pura ikut
tergenang sehingga pura seakan-akan berada benar-benar di tengah danau. Nama
puranya adalah Pura Ulun Danu Beratan.
Pura
Ulun Danu ini memiliki stupa buddha. Pura ini menggambarkan keharmonisan umat
agama hindu dan buddha sejak zaman dahulu. Stupa buddha dan pura selalu dijaga
dan mendapat pemeliharaan rutin sehingga kebersihannya terjaga. Pura Ulun Danu
merupakan tempat pemujaan terhadap Sang Hyang Dewi Danu sebagai pemberi
kesuburan. Pengunjung yang datang di hari baik menurut kalender Bali, mungkin akan
bertemu rakyat Bali yang sedang melakukan ibadah ataupun upacara keagamaan
disini.
Bangunan
pura ini sangat mencirikan khas Bali. Yaitu bangunan pura yang memiliki atap
bertingkat, menara dengan atap 11 tingkat, 7 tingkat, dan 3 tingkat. Menara
tersebut menyimbulkan kepercayaan umat Hindu di Bali, terhadap tiga dewa, yakni
Dewa Wisnu (11 tingkat), Dewa Brahma (7 tingkat), Dewa Siwa (3 tingkat).
Di
sekitar area parkir terdapat berbagai kios-kios milik penduduk yang menjajakan
hasil kebunnya atau oleh-oleh khas Bedugul. Hasil panen yang melimpah dan
banyak dijual di kios-kios ialah strawberry. Ada beberapa warung yang
menyediakan makanan ringan sebagai penggajal perut Anda yang terasa lapar.
Disini pula terdapat toko-toko kecil yang menjual aneka souvenir khas Bali.
Bagi
pengunjung yang beragama islam, dapat menjalankan ibadah tanpa harus khawatir. Di
sisi sebelah barat Danau Beratan Bedugul terdapat sebuah masjid yang sudah
cukup tua, yaitu Masjid Besar Al-Hidayah. Masjid ini berada di atas sebuah
bukit kecil sehingga harus berjalan melalui puluhan anak tangga. Hal ini
menunjukkan bahwa masyarakat setempat saling menghargai dan sangat toleran satu
dengan yang lain.
No comments:
Post a Comment